PMII STKIP-PGRI Bandar Lampung Desak Pemerintah Tinjau Ulang Pemangkasan Anggaran Pendidikan
Kupasindonesia.com |BandarLampung| — (14 Februari 2025 ) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) STKIP-PGRI Bandar Lampung menyatakan keprihatinannya terhadap keputusan pemangkasan anggaran pendidikan yang dilakukan pemerintah sebagai langkah efisiensi anggaran. Kebijakan tersebut dinilai dapat berdampak signifikan terhadap kualitas pendidikan dan akses bagi generasi muda.
Ketua PMII STKIP PGRI Bandar Lampung, Tio Pani, menegaskan bahwa pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang tidak seharusnya menjadi sasaran pemangkasan anggaran. Menurutnya, keputusan tersebut berpotensi mengurangi kesempatan bagi pelajar dan mahasiswa untuk mendapatkan fasilitas pendidikan yang memadai.
“Kami memahami kebutuhan pemerintah untuk melakukan efisiensi anggaran, namun kami berharap hal tersebut tidak mengorbankan sektor pendidikan yang menjadi kunci masa depan bangsa. Pendidikan adalah hak setiap warga negara yang harus dijamin kualitas dan aksesibilitasnya sesuai dengan cita-cita kemerdekaan Indonesia yaitu Mencerdaskan Kehidupan Bangsa yang termaktub di UU 1945 ,” tegas Tio Pani.
Lebih lanjut, PMII Komisariat STKIP-PGRI Bandar Lampung meminta pemerintah untuk mempertimbangkan kembali keputusan ini dan mencari solusi alternatif yang tidak berdampak pada dunia pendidikan. Mereka juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya kalangan akademisi, untuk bersama-sama menyuarakan pentingnya menjaga kualitas pendidikan di tengah situasi ekonomi yang menantang.
“Kami berharap suara kami dapat menjadi pertimbangan bagi pemangku kebijakan agar pendidikan tetap menjadi prioritas utama dalam pembangunan bangsa,” pungkas Tio Pani.
Tentang PMII Komisariat STKIP-PGRI Bandar Lampung
Pergerakaan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STKIP-PGRI Bandar Lampung adalah organisasi extra mahasiswa islam yang mewadahi aspirasi dan kreativitas mahasiswa muslim di lingkungan Kampus di STKIP-PGRI Bandar Lampung. PMII STKIP-PGRI Bandar Lampung berkomitmen untuk turut serta dalam pembangunan bangsa melalui peran aktif di bidang sosial, pendidikan, dan kebijakan publik. (Agam Red)